Stomata (Mulut Daun)
Nationalgeographic.com |
Stomata
adalah celah yang dibatasi oleh sel penutup. Letak stomata ada di jaringan
epidermis. Stomata
merupakan derivat jaringan epidermis pada daun. Stomata
berfungsi sebagai tempat keluar masuknya udara dan menghubungkan ruang-ruang
antarsel di dalam jaringan parenkim dengan atmosfer. Pada tumbuhan darat,
stomata terdapat di permukaan bawah daun, sedangkan pada tumbuhan air yang
terapung, stomata terdapat pada permukaan atas.
Bagian-bagian stomata antara lain:
1. Sel Penutup (Guard Cell)
Sel penutup disebut juga sel penjaga.
Sel penutup merupakan sel-sel epidermis yang telah mengalami perubahan bentuk
dan fungsi. Sel penutup terdiri dari sepasang sel yang kelihatannya simetris
dan umumnya berbentuk ginjal. Sel-sel penutup merupakan sel-sel aktif (hidup).
Pada sel-sel penutup terdapat kloroplas.
gambar berikut menunjukkan ketika stomata membuka dan menutup
Wikipedia.org |
2. Sel Tetangga (Subsidiary Cell)
Sel tetangga merupakan sel-sel yang
berdampingan atau yang berada di sekitar sel-sel penutup. Sel-sel tetangga
dapat terdiri dari dua buah atau lebih yang secara khusus melangsungkan
fungsinya secara berasosiasi dengan selsel penutup.
3. Celah (Aperture = porus)
Di antara kedua sel penutup terdapat
celah (porus) yang berupa lubang kecil. Sel penutup dapat mengatur menutup atau
membukanya porus berdasarkan perubahan osmosisnya.
4. Ruang Udara Dalam (Substomata
Chamber)
Ruang udara merupakan suatu ruang
antarsel yang besar dan berfungsi ganda dalam fotosintesis, transpirasi, dan
juga respirasi.
Berdasarkan letak sel penutupnya,
stomata dapat dibedakan menjadi dua macam yaitu
a. Stomata fanerofor, yaitu stomata
yang sel-sel penutupnya terletak pada permukaan daun
(menonjol) sehingga memudahkan
pengeluaran air, misalnya pada tumbuhan hidrofit.
b. Stomata kriptofor, yaitu stomata
yang sel-sel penutupnya berada jauh di bawah permukaan daun (tersembunyi),
fungsinya untuk mengurangi penguapan yang berlebihan. Contohnya pada tumbuhan
xerofit.
EmoticonEmoticon