Entalpi dan Perubahannya
Entalpi (H) adalah
jumlah energi yang dimiliki sistem pada tekanan tetap. Kita tak dapat mengukur
entalpi secara langsung, tetapi yang diukur adalah perubahan entalpi (∆H). Perubahan entalpi adalah banyaknya
kalor yang dilepaskan atau yang diserap oleh sistem pada tekanan tetap atau
juga bisa disebut sebagai panas reaksi pada
tekanan tetap
Perubahan entalpi dari reaksi
yang diberi dengan simbol ∆H, dan
persamaannya dapat dituliskan:
∆ H = Hakhir - Hawal
Kita
tak dapat mengukur entalpi secara langsung, tetapi yang diukur adalah perubahan
entalpi. ini disebabkan karena jumlah energi dari sistem termasuk jumlah
dari semua energi kinetik dan energi potensialnya. Jumlah energi total ini
tidak dapat diketahui, karena kita tidak mengetahui secara pasti berapa
kecepatan pergerakan molekul-molekul dari
sistem dan juga berapa gaya tarik menarik dan tolak menolak antara
molekul dalam sistem tersebut. Untuk Menentukan Perubahan Entalpi Reaksi Kimia dapat dilakukan dengan cara tertentu.
Besarnya ∆H untuk suatu reaksi tertentu tergantung dari
berapa tekanan pada sistem saat itu,
sehingga bila kita ingin membandingkan harga ∆H untuk berbagai reaksi,
reaksi-reaksi tersebut harus diukur pada tekanan yang sama. Standar satuan yang
dipakai adalah 1 standard atmosfir atau 1Atm, yang secara kasar sesuai
dengan harga rata-rata tekanan di daerah pantai. Harga ini biasanya dipilih
sebagai acuan tekanan untuk pengetahuan perubahan entalpi.
Perubahan Entalpi Standar (∆H°)
Perubahan entalpi standar (∆H°)
adalah perubahan entalpi (∆H)
reaksi yang diukur pada kondisi standar, yaitu pada suhu 298 K dan tekanan 1
atm. Satuan ∆H adalah kJ dan
satuan ∆H molar reaksi adalah
kJ/mol.
1. Entalpi Pembentukan Standar
(∆Hf° = Standard Enthalpy of Formation)
Entalpi pembentukan standar adalah ∆H untuk
membentuk 1 mol persenyawaan langsung dari unsur-unsurnya yang diukur pada 298
K dan tekanan 1 atm.
Contoh:
H2(g) + ½ O2(g) ⎯⎯→H2O(l) ∆Hf° = –285,85 kJ
Koefisien 1 berarti 1 mol H2O Artinya, pada pembentukan 1
mol H2O dari unsur hidrogen dan unsur oksigen dibebaskan energi sebesar 285,85
kJ (tanda negatif pada ∆Hf berarti dibebaskan energi atau reaksieksoterm).
2. . Entalpi Penguraian Standar
(∆Hd° = Standard Enthalpy of Dissosiation)
Entalpi penguraian standar adalah ∆H dari penguraian 1 mol persenyawaan langsung menjadi unsur-unsurnya (adalah kebalikan dari ∆H
pembentukan). Sesuai dengan asas kekekalan energi, maka nilai entalpi
penguraian sama dengan entalpi pembentukannya, tetapi tandanya berlawanan.
3. Entalpi Pembakaran Standar (∆Hc° = Standard Enthalpy of Combustion)
Entalpi pembakaran standar adalah perubahan entalpi (∆H) untuk pembakaran sempurna 1 mol senyawa atau unsur dengan O2
dari udara, yang diukur pada 298 K dan tekanan 1 atm. Satuan ∆Hc° adalah kJ/mol. Pembakaran
dikatakan sempurna jika:
1. karbon (C) terbakar sempurna menjadi CO2
2. hidrogen (H) terbakar sempurna menjadi H2O
3. belerang (S) terbakar sempurna menjadi SO2
4. senyawa hidrokarbon (CxHy) terbakar
sempurna menurut reaksi:
CxHy + O2 ⎯⎯→CO2
+ H2O (belum setara)
EmoticonEmoticon